Sabtu, 15 April 2017

Sumber Daya Alam

Sumber Daya Alam
Sumber Daya Alam

1. Pengertian

Sumber daya alam adalah sesuatu yang ada di sekitar alam lingkungan hidup kita yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan dan kebutuhan hidup manusia agar dapat hidup lebih sejahtera. SDA terdapat di dalam media lingkungan, yaitu air (hidrosfer), tanah (litosfer), udara (atmosfer). Wujud SDA berupa barang tambang, sinar matahari, tumbuhan, hewan, dsb.

2. Macam-macam SDA

2.a  SDA berdasarkan Jenisnya

SDA hayati / biotik: SDA yang berasal dari makhluk hidup, contoh: rotan, daging ternak, mikroorganisme (jamur, ragi), dll
Hasil gambar untuk sumber daya alam hayati

SDA nirhayati / abiotik: SDA yang berasal dari benda tak hidup, contoh: bahan tambang, air, udara, batuan, dll.
Hasil gambar untuk sumber daya alam non hayati

2.b SDA berdasarkan Sifat Pembaruan

SDA yang dapat diperbarui/renewable: SDA yang dapat digunakan berulang kali dan dapat dilestarikan, contoh: tumbuhan, hewan, hasil hutan, dll.
Hasil gambar untuk sumber daya alam yang dapat diperbaharui

SDA yang tidak dapat diperbarui: SDA yang tidak dapat didaur ulang atau bersifat hanya dapat digunakan sekali atau tidak dapat dilestarikan serta dapat punah, contoh: minyak bumi, batubara, timah, gas alam.
Hasil gambar untuk sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui

SDA yang tidak terbatas jumlahnya: sinar matahari, arus air laut, udara, dll.
Hasil gambar untuk sumber daya alam matahari


2.c SDA berdasarkan penggunaannya

SDA penghasil bahan baku: SDA yang dapat digunakan untuk menghasilkan benda atau barang lain sehingga nilai gunanya akan menjadi lebih tinggi. Contoh: hasil hutan, barang tambang, hasil pertanian, dll.
Hasil gambar untuk sumber daya alam hasil hutan

SDA penghasil energi: SDA yang dapat menghasilkan atau memproduksi energi demi kepentingan umat manusia di muka bumi. Contoh: ombak, panas bumi, arus air, sungai, sinar matahari, minyak bumi, gas bumi, dll.
Gambar terkait

Sumber :
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pendidikan/sulistyani-msi/5-sumber-daya-alam-dan-pengelolaannya.pdf


Asas-asas Pengetahuan Lingkungan

Asas-Asas Pengetahuan Lingkungan

Hasil gambar untuk the green forest lembang


Pengertian Asas adalah hipotesis yang telah diujicoba kebenarannya, dapat dilakukan penyamarataan kesimpulan secara umum kebenarannya. Pengetahuan lingkungan yaitu IPTEK yang mempelajari tentang proteksi lingkungan dan peningkatan kualitas lingkungan untuk kesehatan serta kehidupan yang layak bagi manusia. Asas-asas pengetahuan lingkungan yaitu sebagai berikut :

v  Asas 1
Semua energi yang memasuki organisme hidup, populasi atau ekosistem dapat dianggap sebagai energi yang tersimpan atau terlepaskan.
Energi dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lain, tetapi tidak dapat hilang, dihancurkan, atau diciptakan  (Hukum Termodinamika I). Materi akan bergerak kemana-mana tidak ada materi yang hilang (Hukum Kekekalan Materi).

v  Asas 2
Tidak ada sistem pengubahan energi yang benar-benar efisien (Hukum Termodinamika II).
Pada transformasi energi terjadi degradasi kualitas energi (Hukum Entropi). Pada sistem yang kurang terkoordinasi entropi akan semakin tinggi.
v  Asas 3
Materi, energi, ruang, waktu, dan keanekaragaman, semuanya termasuk sumber daya
alam.

v  Asas 4
Untuk semua kategori sumber daya alam, kalau pengadaannya sudah mencapai optimum, pengaruh unit pengadaannya sering menurun dengan penambahan sumber alam itu sampai ke suatu tingkat maksimum. Melampaui batas maksimum tidak ada pengaruh yang menguntungkan lagi.

v  Asas 5
Ada dua jenis sumber daya alam, yaitu sumber alam yang pengadaannya dapat merangsang penggunaan seterusnya, dan yang tak mempunyai daya rangsang penggunaan lebih lanjut.

v  Asas 6
Individu dan spesies yang mempunyai lebih banyak keturunan dari pada saingannya, cenderung berhasil mengalahkan saingannya.

v  Asas 7
Kemantapan keanekaragaman suatu komunitas lebih tinggi di alam lingkungan yang “mudah diramal”.

v  Asas 8
Sebuah habitat dapat jenuh atau tidak oleh keaneka-ragaman takson, bergantung kepada nicia dalam lingkungan hidup itu dapat memisahkan takson tersebut.

v  Asas 9

Keanekaragaman komunitas apa saja sebanding dengan biomasa dibagi produktivitas.

E = K x B/P

K : konstanta
E : keanekaragaman
B : biomasa
P : produktivitas
v  Asas 10
Dalam lingkungan stabil perbandingan antara biomasa dengan produktivitas dalam perjalanan waktu naik mencapai asimtoot.
v  Asas 11
Sistem yang sudah mantap (dewasa) mengeksploitasi sistem yang belum mantap (muda).

v  Asas 12
Kesempurnaan adaptasi suatu sifat atau tabiat bergantung kepada kepentingan relatifnya di dalam keadaan suatu lingkungan.

Sumber :
http://file.upi.edu/Direktori/FPMIPA/JUR._PEND._BIOLOGI/195408281986122-AMMI_SYULASMI/PEMBELAJARAN_PENGLING/PB5_(asas-asas_lingkungan).pdf