TUGAS
SOFTSKILL
ETIKA
PROFESI
(PROPOSAL BISNIS THAI TEA)
Disusun
Oleh :
Nama
/ NPM : Karina Nur Lestari / 35414771
Kelas : 4ID15
Dosen : Erian Sutantio, ST.
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
BEKASI
2017
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Nama
dan Alamat Perusahaan
Nama perusahaan : Mamo Thai Tea
Alamat perusahaan : Ruko Onestop, Jl. Agus Salim No. 180A,
Bekasi Timur
No. Tlp : 021-88397794
1.2
Nama
dan Alamat Pemilik
Nama Pemilik : Karina Nur Lestari
Alamat pemilik : Perum Bumi Anggrek Blok R
No.318, Tambun Utara
No. Tlp : 085722626304
1.3
Informasi
tentang bisnis yang dilaksanakan
Bisnis atau usaha yang akan didirikan bergerak di
bidang kuliner yaitu minuman yang saat ini sedang menjadi tren di kalangan
masyarakat yaitu minuman racikan teh thailand.
Sebelum akan mendirikan usaha ini terlebih dahulu
diperhitungkan segala macam persiapan dalam memulai usaha seperti modal,
rencana pemasaran, dan tujuan. Rencana pemasaran dalam penjualan thai tea ini akan dijual di sebuah lokasi
tempat wisata kuliner anak muda. Lokasi yang akan dipilih cukup strategis
karena berada di sekitar perumahan, sekolah dan perkantoran. Selain dijajakan
di tempat tersebut, akan dijual secara online
dengan menggunakan fasilitas sosial media seperti instagram maupun aplikasi belanja online seperti tokopedia.
Adapun
maksud dan tujuan dalam mendirikan usaha ini adalah :
a.
Mendapatkan keuntungan atau laba,
b.
Berperan aktif dalam bisnis wirausaha,
c.
Menciptakan lapangan pekerjaan, dan
d.
Mendapatkan pelanggan untuk wilayah yang
cukup luas.
BAB II
RANGKUMAN
EKSEKUTIF
2.1 Latar Belakang
Thai tea merupakan salah satu teh dari thailand yang saat ini sedang
tren di kalangan masyarakat. Dengan rasanya yang khas dan nikmat, sangat cocok
di tenggorokan apabila cuaca sedang terik maupun sebagai pelengkap saat santai
bercengkrama bersama orang terdekat. Maka dari itu bisnis ini dinilai cukup
menarik untuk dipilih karena masyarakat sudah tak asing dengan cita rasanya.
Usaha ini dipilih karena untuk
memulai bisnis sebagai pemula dinilai tidak terlalu sulit dan modal yang
disiapkan pun tidak terlalu besar. Dengan begitu pendiri bisa menyajikan thai tea dengan kualitas terbaik dengan harga
yang terjangkau dan bersaing. Diharapkan thai tea ini dapat diterima di masyarakat dan sebagai candu di lidah
para penikmat kuliner.
2.2 Visi dan Misi
Visi : Menjadi local brand untuk produk thai tea
dan menjadi salah satu komoditi ekspor dari Indonesia.
Misi : Menciptakan thai tea yang berkualitas dan nikmat dengan harga yang terjangkau dan
pelayanan yang ramah dan memuaskan.
2.3 Lokasi
Lokasi yang dipilih untuk memulai usaha
ini adalah di salah satu ruko yang sudah ramai dengan berbagai macam kulinernya
beralamat di Ruko Onestop Jl. Agus Salim No. 180A, Bekasi Timur.
2.4 Waktu Operasional
Waktu
operasional usaha ini adalah hari Senin sampai Sabtu dari pukul 11.00 sampai
dengan pukul 22.00.
2.5 Kesan / Counter
Style
Kesan yang akan dibuat dalam
melayani pelanggan adalah dengan kecepatan, kebersihan dan keterampilan dalam
meracik thai tea .
2.6 Konsep Promosi
Membuat
sample yang nantinya akan diberikan
secara gratis kepada masyrakat sekitar maupun relasi teman sebagai perkenalan
rasa dari thai tea yang akan dijual.
Selain membuat sample, untuk promosi
awal akan dibuat gratis pembelian 1 cup apabila membeli 5 cup teh dalam sekali
transaksi.
2.7 Target Pelanggan
Target
pelanggan thai tea ini adalah anak
sekolahan sekitar lokasi usaha, karyawan perkantoran, dan masyarakat yang
datang untuk hangout di lokasi usaha.
BAB
III
ANALISIS
INDUSTRI
3.1 Prespektif Masa Depan Usaha
Dengan
terciptanya thai tea ini diharapkan
dapat menjadi minuman pilihan pertama para pelanggan sebagai minuman pelengkap
dan pemanis diberbagai acara dengan pemasaran yang meluas sampai ke luar kota
maupun luar negeri.
3.2 Analisis Persaingan
Berdasarkan
pengamatan yang dilakukan banyak thai tea
yang beredar di mall dengan kisaran harga yang cukup mahal dengan kualitas
rasa yang kurang. Diharapkan pendiri dapat bersaing karena dengan lokasi yang
mudah terjangkau yaitu di ruko pinggir jalan sehingga pelanggan tidak perlu
repot melewati kemacetan untuk sampai mall dengan parkiran yang sulit didapat,
selain itu kualitas rasa pun dijamin lebih baik dibandingkan dengan yang dijual
di mall.
3.3 Segmentasi Pasar yang akan dimasuki
Mamo thai tea membidik pasar kalangan anak remaja
dan masyarakat sekitar, dengan harga dan lokasi yang terjangkau dan proses pembuatan
yang cepat sehingga dapat membuat pelanggan senang dan puas dengan pelayanan
yang diberikan.
BAB
IV
RENCANA
PRODUKSI DAN RESIKO
4.1 Sumber-sumber Produk/Bahan
Untuk sumber-sumber bahan baku,
pemilik sudah mendapatkan rekomendasi tempat grosir bahan-bahan kue yang
didalamnya terdapat pula bahan-bahan yan dibutuhkan dalam pembuatan thai tea. Harga bahan-bahan di toko tersebut
cukup terjangkau dan kualitasnya pun terjamin. Sehingga pemilik dapat
menghasilkan thai tea yang nikmat dan
segar dengan harga modal yang murah.
4.2 Evaluasi tentang kelemahan Usaha (Analisis
SWOT)
·
Strength
(Kekuatan)
a. Menjual
thai tea dengan rasa yang nikmat
b. Harga
jual yang terjangkau
c. Lokasi
tempat usaha yang mudah terjangkau
·
Weakness
(Kelemahan)
a.
Persaingan dengan usaha thai tea lainnya yang sudah lebih populer di
kalangan masyarakat
b.
Berubahnya minat masyarakat dengan tren
minuman baru lainnya
·
Oportunity
(Peluang)
a. Dengan
modal yang cukup dan minat pasar terhadap thai tea yang terus meningkat dapat melebarkan usaha dengan membuat
cabang maupun pengiriman ke luar kota atau luar negeri
·
Threaty
(Ancaman)
a.
Makin maraknya usaha penjualan thai tea dengan gerobak atau kios-kios di
pinggir jalan.
BAB
V
PERENCANAAN
PERMODALAN
5.1 Sumber-sumber Permodalan
Sumber
awal permodalan usaha ini yaitu berasal dari pemilik sendiri karena modal yag
dikeluarkan tidak terlalu besar dan pemilik mampu untuk memenuhi invetasi awal
tersebut.
5.2 Modal Awal Perusahaan
Modal awal yang
dibutuhkan untuk memulai usaha ini adalah tempat dan alat dalam membuat thai tea dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 5.1 Modal Awal
5.3 Proyeksi Aliran Kas
Untuk
proyeksi keuntungan bersih yang direncanakan adalah 50% dari penghasilan.
Dengan penjualan rata-rata perhari 50 botol sehingga dapat diperoleh keuntungan
per bulan sekitar 6 juta. Sehingga pada bulan pertama saja sudah dapat menutupi
biaya modal awal dan memperoleh keuntungan sekitar 2 juta.
5.4 Perencanaan Laba Rugi
Tabel
5.2 Perhitungan Total Biaya Manufaktur
Tabel
5.3 Perhitungan Total Modal
Tabel
5.4 Perhitungan Pendapatan
5.5
Proyeksi Laba/Rugi
BAB
VI
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
Proposal
usaha ini dibuat untuk mengetahui apa saja yang harus dipersiapkan sebelum
memulai usaha thai tea. Mulai dari
biaya, lokasi, target pemasaran hingga analisi SWOT. Dari proposal yang telah
dibuat dapat disimpulakn bahwa usaha ini cukup menguntungkan walaupun modal
yang dikeluarkan sedikit. Selain itu usaha ini tidak terlalu sulit untuk
dijalankan. Sehingga sangat cocok dijalankan bagi para pemula bisnis.
6.2
Saran
Agar usaha tersebut berjalan dengan
lancar dan menguntungkan, penulis memeberikan beberapa saran sebagai berikut :
·
Pandai memasarkan atau memperkenalkan
usaha kepada calon pelanggan
·
Percaya diri dan yakin bahwa usaha ini
dapat menghasilkan dan berjalan dengan lancar
·
Sabar dan tidak mudah putus asa
·
Semangat, disiplin dan bekerja keras
·
Mengutamakan kepuasan pelanggan dan
kecepatan pelayanan
·
Menerima saran dan kritik dari pelanggan